Selamatkan Rakyat dari Covid-19, Kapolri Minta Jajaran Terus Edukasi Soal Larangan Mudik
Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. dan beberapa Pejabat Negara melanjutkan tinjauan arus mudik Idul Fitri 1442 H atau Lebaran 2021 ke Pos Penyekatan KM 31 Tol Jakarta-Cikampek.
Dalam tinjauannya, Kapolri
meminta kepada seluruh jajaran kepolisian untuk terus bersabar memberikan
sosialiasi serta edukasi kepada masyarakat terkait dengan kebijakan pelarangan
mudik Lebaran di tengah Pandemi Covid-19.
"Terus
bersabar dan memberikan sosialisasi kepada para pemudik, dengan harapan
keluarga kita tidak terdampak Covid-19, ini yang terus menerus harus kita
lakukan," kata Kapolri.
Dengan adanya
edukasi dan sosialiasi soal larangan mudik, kata Kapolri, hal itu bisa
menyelamatkan rakyat dari penyebaran Virus Corona. Atas dasar itulah yang
menjadi semangat Pemerintah mengeluarkan kebijakan larangan mudik saat Pandemi.
Sementara itu, ia
menyebut, dengan adanya larangan mudik, arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek
pun mengalami penurunan yang signifikan dibandingkan jika tidak adanya larangan
mudik.
"Telah terjadi
penurunan untuk mencegah pada situasi normal 80 juta ditekan dengan edukasi
menjadi 14 juta. Pemerintah meniadakan mudik demi keselamatan rakyat,"
ujarnya.
Pada kesempatan
itu, Kapolri juga meminta kepada jajaran kepolisian yang bertugas saat Lebaran
untuk melakukan pengawasan ketat di beberapa wilayah Aglomerasi dan
tempat-tempat wisata yang berpotensi ramai dikunjungi masyarakat saat libur
Idul Fitri.
"Hari kedepan
kegiatan di wilayah Aglomerasi terjadi arus silaturahmi dan kunjungan tempat
wisata, maka dilakukan protokol kesehatan secara ketat," ujar Jenderal
bintang empat ini.
Terkait persiapan
arus balik, ia menyebut harus ada persiapan yang matang untuk memastikan
pencegahan penyebaran Virus Corona. Misalnya, melakukan tes Swab Antigen kepada
masyarakat.
"Rumah sakit
agar dikoordinasikan dan dipersiapkan dari sekarang sebagai rujukan Covid-19.
Antigen juga dipersiapkan kalau kurang akan ditambah oleh Menkes. Dan Walaupun
sudah divaksin tetap jalankan protokol kesehatan," ucap Kapolri.
Sementara itu,
Ketua DPR RI Puan Maharani mengapresiasi kinerja dari jajaran kepolisian, TNI
dan pihak terkait yang telah bekerja keras saat bertugas di Pos Penyekatan demi
menghalau warga mudik.
Menurutnya,
larangan mudik kepada masyatakat harus dilakukan secara humanis namun tetap
tegas. Mengingat, kebijakan ini bertujuan untuk kepentingan masyarakat luas.
"Tugas
dilapangan harus dilayani secara humanis dan sabar. Saya mengapresiasi dan
berterima kasih dalam menjalankan tugas sebaik-baiknya," ujar Ketua DPR RI.
Dalam tinjauan arus
mudik, Kapolri didampingi oleh Ketua DPR RI, Panglima TNI, Menteri Perhubungan
RI, Menteri Kesehatan RI, dan Kepala BNPB.
Sebelum meninjau Pos
Penyekatan di KM 31 Tol Jakarta-Cikampek, rombongan terlebih dahulu melakukan
pengecekan di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang.
Tidak ada komentar