Kapolda Kalsel Pimpin Penandatanganan MoU Bersama PT. Telkom Indonesia dan GAPKI
Mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di musim kemarau tahun 2021 ini, Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan kerjasama dengan PT. Telkom Indonesia Tbk Witel Kalsel dan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Kalsel.
Kerjasama tersebut ditandai
dengan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang Aplikasi Sistem Analisa
Pengendalian Karhutla Secara Digital (ASAP DIGITAL) yang dipimpin langsung oleh
Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum., Selasa (4/5/2021) pukul
10.00 Wita.
Kegiatan tersebut berlangsung di
Rupatama Polda Kalsel dengan dihadiri Wakapolda Kalsel Brigen Pol Mohamad Agung
Budijono, S.I.K., M.Si., Auditor Itwasda Polda Kalsel, Pejabat Utama Polda
Kalsel, General Manager PT. Telekomunikasi
Indonesia Tbk cq. Witel Kalsel Arief Yulianto, Ketua GAPKI Kalsel Eddy Sapta
Binti, para Pimpinan Perusahaan dan Pengusaha Kelapa Sawit.
Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum. mengatakan Aplikasi ASAP DIGITAL mampu memantau dan memonitor kondisi terkini dijumlah kawasan rawan Karhutla selam 24 Jam yang terkoneksi dengan sistem jaringan yang di back up PT. Telkom Indonesia.
Selain itu Aplikasi ini juga
memuat berbagai macam informasi terkini (Real Time), seperti Data Visual
(CCTV), Kondisi udara, Hostpot, serta Data perkiraan cuaca yang tentunya
bermanfaat dalam pencegahan Karhutla.
Menurutnya, hal ini sangat bagus guna
percepatan penanganan kebakaran hutan dan lahan agar tidak terjadi di wilayah Kalimantan
Selatan.
Sementara itu kepada Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Kalsel, Kapolda berharap dapat menjaga lingkungan perusahaan agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan. Apabila terjadi hotspot / kebakaran, pihak perusahaan bisa mengambil tindakan cepat, bilamana tidak mampu maka jangan segan untuk meminta bantuan.
Agar Karhutla tidak terjadi di
Kalimantan Selatan, Polda Kalsel pun melibatkan Pemerintah Daerah, TNI, BPBD,
Basarnas, dan masyarakat peduli api.
Kapolda menuturkan bahwa aplikasi
ini telah digunakan secara nasional, dan Kalimantan Selatan adalah salah satu
daerah yang juga turut menggunakan aplikasi yang merupakan salah satu bentuk
implementasi program prioritas Kapolri yaitu Perubahan Teknologi Kepolisian
Modern di Era 4.0.
Dia pun berharap, hubungan baik
yang telah terjalin ini dapat terus berjalan dan dijadikan pedoman bagi seluruh
pihak untuk dapat terus bekerjasama, berkoordinasi dan berkolaborasi dalam
penanggulangan Karhutla di Provinsi Kalimantan Selatan.
Penulis : Achmad Wardana
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Bripka Yudha Krisyanto
Tidak ada komentar