Kapolda Kalsel : Terapkan Teori Kerjasama Dalam Tangani Covid-19
Tiga Pilar Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) yang tergabung dalam Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Virus Corona Disease atau Covid-19 melakukan peninjauan tempat karantina khusus yang ada di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Rabu (4/11/2020) pukul 08.30 Wita.
Peninjauan oleh Plt Gubernur
Kalsel Drs. H. Rudy Resnawan, M.B.A., bersama Kapolda Kalsel Irjen Pol. Dr.
Nico Afinta, S.I.K., S.H., M.H., Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah, Karo
Umum Setda Provinsi Kalsel, Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Kepala Dinas Sosial
Kalsel, Kepala BPBD Kalsel, dan sejumlah Pejabat Utama Polda Kalsel diantaranya
Direktur Samapta, Direktur Binmas, Kabid Dokkes dan Kabid Humas Polda Kalsel
ini untuk memastikan tempat isolasi mandiri layak dan tidaknya dijadikan
sebagai tempat karantina khusus bagi pasien positif Covid-19 yang memiliki
kerentanan Komorbid.
Kedatangan rombongan Tiga Pilar
Provinsi Kalsel ini disambut langsung oleh Bupati HST bersama Kapolres HST dan
SKPD Kabupaten HST.
Selain meninjau tempat karantina khusus, pada kegiatan ini juga disampaikan paparan Bupati HST, arahan Plt Gubernur Kalsel Drs. H. Rudy Resnawan, M.B.A, Kapolda Kalsel Irjen Pol. Dr. Nico Afinta, S.I.K., S.H., M.H. serta Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah.
Dalam pelaksanaan Monev Penanganan
Covid-19 di wilayah Kabupaten HST, Kapolda Kalsel menyampaikan bahwa semua
pihak terkait mempunyai potensi untuk membantu Penangangan Covid-19, maka dari itu
seluruh pihak bisa menerapkan teori Kerjasama yaitu yang pertama harus
membangun komunikasi antara semua pihak sehingga bisa satu pemahaman dalam
penanganan Covid-19.
Kedua yakni Koordinasi, hal ini
lah yang dilaksanakan saat ini dengan Monev maupun melalui Rapat Koordinasi
untuk mengetahui sejauh mana proses penanganan yang sudah dilaksanakan. Dan
yang ketiga adalah Kolaborasi diantaranya operasi penegakan disiplin yang
dilaksanakan secara bersama-sama oleh Polri, TNI dan Satpol PP serta dari unsur
Kejaksaan dan Pengadilan.
Saat ini semuanya sudah berjalan dan hasilnya jelas dari pelaksanaan Operasi Penegakan disiplin yang sudah dijalankan dapat dilihat data diawal bulan September, Provinsi Kalsel berada diposisi ke 6 jumlah positif terbanyak.
“Per tanggal 3 November 2020 ini posisi
kita sudah turun menjadi urutan ke 10 jumlah positif terbanyak, kedepan
harapannya kita semua terus melaksanakan upaya-upaya untuk menurunkan
pertambahan jumlah positif perharinya, menaikkan angka kesembuhan dan
menurunkan angka kematian,” ucap Kapolda Kalsel.
“Kita harus semangat, di
ibaratkan kalo kita naik motor ya harus di gaspol sehingga terus melaju dan
jangan sampai kendor semangat kita untuk menangani Covid-19 di Bumi Lambung
Mangkurat,” lanjutnya.
Penulis : Achmad Wardana
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Bripka Yudha Krisyanto
Tidak ada komentar