Gugur Karena Covid-19, Tenaga Medis Kalsel Terima Penghargaan dan Santunan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) memberikan
penghargaan dan santunan kematian kepada tenaga kesehatan di Kalimantan Selatan
(Kalsel) yang gugur dalam menangani kasus Covid-19.
Penyerahan penghargaan dan santunan dilakukan di Gedung RSUD Ulin
Banjarmasin dihadiri Menkes RI Letnan Jenderal TNI (Purn.) Dr. dr. Terawan Agus
Putranto, Sp.Rad.(K), Wakil Gubernur Kalsel Rudy Resnawan, Ketua DPRD Provinsi
Kalsel, DR(HC). H.Supian HK, S.H., M.H., Kapolda Kalsel Irjen Pol. Dr. Nico
Afinta, S.I.K., S.H., M.H., Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Mohamad Agung
Budijono, S.I.K., M.Si, para Direktur Rumah Sakit, Danrem 101/Antasari,
Danlanal Banjarmasin dan para tamu undangan lainnya, Jumat (17/7/2020)
pukul 11.45 Wita.
Menkes RI Letnan Jenderal TNI (Purn.) Dr. dr. Terawan Agus Putranto,
Sp.Rad.(K), mengatakan, pemberian penghargaan dan santuan ini merupakan
apresiasi dari Pemerintah Pusat kepada mereka yang telah mengabdikan jiwa dan
raganya dalam menjalankan tugas sebagai garda terdepan penanganan Covid-19.
“Sungguh rasa duka dan kehilangan dari kami atas wafatnya petugas
kesehatan di Kalimantan Selatan. Kami berharap keluarga yang ditinggalkan
diberikan kekuatan dan ketabahan,” ujar Menkes RI dalam sambutannya.
Dia melanjutkan, selain memberikan santunan untuk para pahlawan
kesehatan, Kemenkes juga memberikan biaya perawatan dan penanganan pasien
Covid-19.
“Saya mewakili Pemerintah menyampaikan terima kasih dan penghormatan
yang setinggi-tingginya kepada seluruh tenaga kesehatan yang bekerja keras.
Negara tidak akan lupa akan jasa-jasa yang telah diberikan oleh para pahlawan
ini,” tambahnya.
Kapolda Kalsel Irjen Pol. Dr. Nico Afinta, S.I.K., S.H., M.H., melalui Karumkit
Bhayangkara HIS AKBP dr Bambang P, Sp.S., selaku perwakilan Rumah Sakit Umum (RSU)
Bhayangkara salah satu penerima penghargaan dari Menkes RI menyampaikan terima
kasih kepada Pemerintah karena telah mengapresiasi pengabdian dan pengorbanan para tenaga medis
yang berjuang sebagai garda terdepan melawan Covid-19.
"Ini apresiasi Pemerintah terhadap pahlawan-pahlawan tenaga
kesehatan kita yang meninggal. Kita tentu merasa kehilangan," ujar Kapolda
Kalsel Irjen Pol. Dr. Nico Afinta, S.I.K., S.H., M.H., melalui Karumkit
Bhayangkara HIS AKBP dr Bambang P, Sp.S.
Penulis : Achmad Wardana
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Bripka Yudha Krisyanto
Tidak ada komentar