Cegah Banjir dan Longsor, Polda Kalsel Tanam 2.390 Bibit Pohon

Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) melakukan gerakan penanaman pohon, guna mencegah terjadinya bencana alam banjir dan longsor di seluruh wilayah Kalsel, Jumat (10/1/2020) pukul 08.00 wita.

Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Sedunia yang jatuh pada tanggal 10 Januari serta mengaktifkan gerakan penghijauan demi menjaga keberlangsungan lingkungan.

Sebanyak 2.390 bibit pohon ditanam dalam kegiatan ini dipimpin Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor dan Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Yazid Fanani, M.Si. dan diikuti Pejabat Utama Polda Kalsel, Ketua Bhayangkari Daerah Kalsel Ny. Rinny Yazid Fanani beserta Pengurus Bhayangkari Daerah Kalsel, Kapolres Banjarbaru, Kapolres Banjar, para personil Polri dan ASN Polda Kalsel.

Penanaman pohon ini juga dihadiri perwakilan Danrem 101/Antasari, Danlanud Sjamsuddin Noor, perwakilan Danlanal Banjarmasin, Dandim 1006 Martapura, Dinas Kehutanan Kalsel, Dinas Pertanian Kalsel, Polhut Kalsel, dan LSM Banjarbaru.

Pohon yang ditanam terdiri dari Mahoni, Angsana, Trembesi, Sungkai, Sawo, Sirsak, Alpukat, Petey, Jengkol, Mangga kasturi, Durian, Rambutan, Jambu, Matoa, Mangga, Belimbing, Sarikaya, Jambu MDH, Jamaica, Klengkeng, Leci, Nangga, Jeruk, Cianci, dan Rafiyal.

Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor mengatakan penanaman pohon ini sangat tepat dengan program Revolusi Penghijauan dimana saat ini di musim hujan sehingga pohon yang ditanam oleh keluarga besar Polda Kalsel semoga dapat tumbuh dengan baik agar dapat bermanfaat bagi masyarakat luas.

"Kita lakukan penyelamatan bumi melalui kegiatan Polri Peduli Penghijauan. Kita awali dari lahan Polda Kalsel dengan menanam 2.390 bibit pohon dan akan disusul dengan penanaman di lahan lainnya," ujar Gubernur Kalsel.

Sementara itu Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Yazid Fanani, M.Si. menuturkan kegiatan ini dalam rangka Polda Kalsel Peduli Penghijauan yang dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia. Dengan harapan bibit-bibit pohon yang ditanam dapat tumbuh subur dan bermanfaat bagi masyarakat.

"Penanaman pohon ini fungsinya yang satu untuk penghijauan, yang kedua membantu agar pohon-pohon jika tumbuh bisa menghambat banjir, longsor dan bencana lainnya. Selain itu penanaman pohon memiliki banyak manfaat seperti pohon yang memiliki buah dapat diambil buahnya, serta menambah produksi oksigen, mengurangi CO2 dan polutan lainnya," lanjut Kapolda Kalsel.

Jenderal bintang dua ini mengatakan, program Polda Kalsel Peduli Penghijauan merupakan gagasan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si. Hal ini disebut wujud kepedulian Polri terhadap lingkungan hidup.

"Selain itu dengan banyaknya bencana yang terjadi yang diakibatkan oleh kerusakan lingkungan, menuntut kepedulian bersama untuk menata kembali lingkungan salah satunya dengan penghijauan mulai dari lingkungan rumah, kantor, dan lingkungan lainnya," tuturnya.

Penulis : Achmad Wardana

Editor   : Drs. Hamsan

Publish : Bripka Yudha Krisyanto