Satgas Pangan Rapat Koordinasi Jelang Natal 2019 dan Tahun Baru 2020
Satuan Tugas Pangan Kepolisian Republik Indonesia (Satgas Pangan Polri)
mengadakan rapat koordinasi (Rakor) video conference (Vicon) Arahan Kasatgas
Pangan Polri menghadapi Hari Besar Keagamaan Kesiapan Natal 2019 dan Tahun Baru
2020. Rakor ini diikuti oleh Bulog, Kementerian Pertanian, dan Direktorat
Jenderal Perdagangan Dalam Negeri.
Vicon yang dipimpin Irjen. Pol. Dr. Nico Afinta Karo-Karo, S.I.K., S.H.,
M.H. tersebut juga turut diikuti oleh Satgas Pangan Kalimantan Selatan (Kalsel)
yang tergabung dari berbagai instansi terkait. Dengan dipimpin Direktur
Reskrimsus Polda Kalsel Kombes Pol Masrur, S.H., S.I.K. diwakili Wadir
Reskrimsus AKBP Kus Subiyantoro, S.I.K. didampingi Kasubdit 1 AKBP H. Suyino
Ardi, Kabag Bin Opsnal AKBP Suprapto, S.H., M.H. dan sejumlah personil yang
terlibat Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Kalsel, Kamis (12/12/2019) bertempat
di Aula Rupatama Polda Kalsel.
Rakor tersebut merupakan upaya strategi menjaga stabilitas pasokan dan
harga pangan pokok pada saat Natal dan Tahun Baru. Hal ini dikatakan Kepala
Satgas Pangan Polri.
”Terjaminnya ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat (Kepokmas) menjadi
perhatian utama. Sehingga, ia mengaku sudah berkoordinasi dengan seluruh
pengada Kepokmas berupa daging, telur ayam, maupun bahan pokok lainnya,” kata Kasatgas
Pangan Polri.
Ia mengatakan, setelah dilakukan pemantauan sejak dua minggu lalu, harga
kebutuhan bahan pokok di sejumlah pasar tradisional relatif stabil. Namun, ada
kenaikan beberapa komoditas. Meski begitu, ia berharap hingga pada hari raya
natal 2019 dan tahun baru 2020 kenaikannya tidak terlalu signifikan.
”Saat ini kita sudah lakukan antisipasi agar kenaikan harga tersebut
tidak memberatkan masyarakat. Khususnya para pelaku ekonomi di bidang resto.
Sehingga kita menjamin keberadaan bahan pokok dan harga di pasar tidak terlalu
tinggi,” akunya.
Dia juga menegaskan, bahwa pihaknya akan segera lakukan sidak untuk
memantau dan menjaga kesehatan makanan yang akan diedarkan, lalu menjamin
pasokan bahan pokok agar tetap terjaga.
”Selain itu upaya agar kebutuhan masyarakat terpenuhi, kita bersamapihak
Perhubungan juga melakukan koordinasi terkait transportasi agar di
prioritaskan, karena tidak boleh ada yang menghambat, khususnya untuk
transportasi kebutuhan bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru,” pungkasnya.
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Bripka Yudha Krisyanto
Tidak ada komentar