Kapolres Hulu Sungai Tengah Hadiri Safari Ramadhan di Desa Hantakan
Saat bulan suci Ramadhan tiba, biasanya ini menjadi
jembatan untuk lebih dekat kepada Allah SWT. Selain itu, manfaat bagi
masyarakat adalah adanya kedekatan pemerintah dengan seluruh lapisan masyarakat.
Yang mana dalam bulan suci Ramadhan banyak kegiatan yang bersifat kolektif,
misalnya kegiatan Berbuka Puasa Bersama atau Shalat Tarawih, sehingga dapat
mempermudah komunikasi secara lebih massif, efektif dan efisien tanpa harus
mengumpulkan massa atau masyarakat.
Bertempat di Mesjid Al Haq Desa Hantakan dilaksanakan
acara Safari Ramadhan oleh Forkopimda Kabupaten Hulu Sungai Tengah
(HST), Selasa (22/5/2018) pukul 17.30 Wita.
Dibulan puasa, Safari Ramadhan adalah ajang silaturahim
antara sesama Umat Muslim. Dimana tradisi silaturahim ini sangat dianjurkan
karena memiliki efek yang sangat konstruktif baik bagi kehidupan individu
maupun sosial. Sebagaimana dianjurkan oleh Rasulullah SAW, bahwa silaturahim
memiliki banyak manfaat. Diantaranya memperpanjang usia dan memperbanyak rezeki
bagi yang melakukannya.
Dalam Safari Ramadhan ini dihadiri Plt. Bupati HST
Drs. H. Achmad Chairansyah, Kapolres HST AKBP Sabana Atmojo, S.I.K., M.H.,
Forkopimda Kabupaten HST, para Alim Ulama, Tokoh Masyarakat dan undangan
lainnya.
“Dengan adanya Safari Ramadhan ini secara tidak
langsung dapat memperkuat persatuan dan kebersamaan baik di antara kalangan
masyarakat sendiri maupun antara masyarakat dengan pemerintah,”
kata Kapolres HST AKBP Sabana Atmojo, S.I.K., M.H.
“Oleh karena itu dengan safari Ramadhan maka
seseorang akan mengetahui pokok masalah yang dihadapi masyarakat yang selama
ini belum sepenuhnya terapresiasi secara baik. Aspirasi dan harapan masyarakat
bisa menjadi masukan secara langsung bagi pemerintah untuk ditindaklanjuti pada
masa-masa yang akan dating,” jelas Kapolres HST.
Seiring datangnya bulan suci Ramadhan, saat yang
tepat untuk semua Umat Muslim melakukan Safari Ramadhan, yakni perjalanan untuk
berdialog, berkomunikasi, dan bersilaturahim dengan masyarakat yang mungkin
selama ini belum bisa menyampaikan aspirasi dan harapannya pada Pemerintah.
Safari Ramadhan merupakan bentuk perjalanan yang
dilakukan di bulan suci Ramadhan tidak hanya bersifat material, namun juga
merupakan bentuk ekspedisi spiritual. Yaitu semakin mendekatkan diri dengan
masyarakat sebagai bentuk dekatnya kepada Sang Pencipta Allah SWT. Untuk itu
mari kita jadikan Safari Ramadhan sebagai titik tolak untuk mengenali semua bagian
dari ikhtiar untuk menjadi hamba-hamba yang bertakwa. (Polres HST)
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Brigadir Yudha Krisyanto
Tidak ada komentar